Berapa Jarak Safa Ke Marwah

safa ke marwah

Pengantar: Safa ke Marwah

Assalamu’alaikum Wr. Wb, Sobat Muslim yang budiman. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang berapa jarak Safa ke Marwah. Safa dan Marwah merupakan dua bukit yang memiliki makna mendalam dalam ibadah haji dan umrah. Sebagai kaum Muslimin, penting bagi kita untuk memahami jarak yang harus ditempuh dalam melaksanakan rukun ibadah ini.

Pendahuluan

Pada ibadah haji dan umrah, setiap muslim akan melakukan sa’i, yaitu berlari antara dua bukit, yaitu Safa dan Marwah. Aktivitas sa’i ini merupakan salah satu rukun umrah dan juga termasuk dalam rukun haji, tepatnya saat melaksanakan haji tamattu’ dan qiran.

Safa dan Marwah berjarak sekitar 100 meter dan terdapat tujuh putaran dalam melaksanakan aktivitas sa’i. Jarak ini merupakan jarak yang harus ditempuh dalam memperingati perjuangan Siti Hajar, istri Nabi Ibrahim yang mencari air bagi bayinya yang dahaga di padang pasir Makkah.

Perjalanan dari Safa ke Marwah merupakan simbol perjuangan Siti Hajar yang pantang menyerah dalam mencari air bagi anaknya. Hal ini mengandung makna kesabaran dan tekad yang kuat dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Sehingga, melaksanakan sa’i ini merupakan bentuk penghormatan dan renungan atas perjuangan Siti Hajar.

Dalam Al-Qur’an Surah Al-Baqarah ayat 158, Allah SWT berfirman, “Sesungguhnya Safa dan Marwah adalah sebahagian dari syi’ar Allah. Maka barangsiapa yang mengerjakan haji kecil atau haji besar di kalangan mereka (gunung Safa dan Marwah), maka tidak berdosa baginya mengerjakan sa’i antara keduanya”.

Secara sejarah, Safa dan Marwah telah ada sejak zaman Nabi Ibrahim AS. Bangunan yang ada saat ini merupakan hasil rekonstruksi dan pengembangan yang dilakukan oleh pemerintah Saudi Arabia. Lokasi Safa dan Marwah yang saat ini dapat kita jumpai berada di dalam Masjidil Haram di Makkah.

Kelebihan dan Kekurangan berapa jarak Safa ke Marwah

Setiap aktivitas atau hal pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Begitu pula yang terjadi pada jarak antara Safa dan Marwah. Berikut ini adalah penjelasan secara detail mengenai kelebihan dan kekurangan berapa jarak Safa ke Marwah:

Kelebihan Jarak Safa ke Marwah:

1. Mendekatkan diri kepada Allah: Melaksanakan sa’i antara Safa dan Marwah merupakan bagian dari ibadah haji dan umrah. Dengan melakukannya, umat muslim dapat mendekatkan diri kepada Allah dan memperoleh keberkahan-Nya.

2. Merenungi perjuangan Siti Hajar: Sa’i Safa dan Marwah menjadi momen untuk merenungi perjuangan Siti Hajar dalam mencari air untuk bayinya. Hal ini dapat menginspirasi umat muslim untuk menjadi lebih sabar dan tekun dalam menghadapi ujian kehidupan.

3. Melatih fisik dan kesabaran: Aktivitas berlari sejauh 100 meter di antara Safa dan Marwah merupakan latihan fisik yang baik. Selain itu, melaksanakan sa’i juga melatih kesabaran, kedisiplinan, dan ketekunan dalam menyelesaikan tugas.

4. Menambah ilmu dan pengetahuan: Dalam perjalanan sa’i, umat muslim dapat mempelajari tentang sejarah dan makna perjuangan Siti Hajar. Hal ini dapat meningkatkan wawasan dan pengetahuan tentang sejarah Islam.

5. Meningkatkan ikatan kekeluargaan: Sa’i merupakan aktivitas yang dilakukan bersama dengan jamaah haji dan umrah lainnya. Melalui sa’i ini, terjalin ikatan kekeluargaan dan persaudaraan antara muslim dari berbagai negara.

6. Memperoleh ampunan dan pahala: Melakukan ibadah haji dan umrah adalah salah satu cara untuk mendapatkan ampunan Allah dan memperoleh pahala yang besar. Sa’i Safa dan Marwah adalah salah satu rukun ibadah yang dianjurkan untuk dilakukan dalam proses tersebut.

Also read:
Macam-Macam Qiraat: Penjelasan Lengkap dan Detail
Apabila Ada Pemimpin yang Mengajak kepada Kemaksiatan, Sikap Kita adalah…

7. Membangun kekuatan iman: Melaksanakan sa’i dengan kesungguhan hati dan iman yang kuat dapat memperkuat keiman.